Tips Untuk Cara Merawat Batik

Kain yang bermotif batik , baik dari baju, jaket hingga celana yang bermotif batik kini menjadi semakin di gandrungi oleh setiap orang, bahkan telah di kenal oleh seluruh mancanegara karena keindahan pada motif batik yang ada di Indonesia. Tentu anda telah mengetahui bahwa batik telah ditetapkan sebagai warisan budaya indonesia yang memiliki ciri khas tersendiri. Sehingga ketika UNESCO telah menetapkan bahwa batik merupakan warisan budaya Indonesia, maka muncullah berbagai paradigma mengenai batik menjadi sebuah trend. Untuk mengulik sejarah batik, kunjungi " Sekilas Sejarah Batik Nusantara ".

Awalnya batik identik trend orang tua, akan tetapi kini batik identik oleh seluruh usia pemakai baik dari balita, remaja bahkan orang tua tanpa memandang status dan umur. Karena model pakaian, celana bahkan jaket kini semakin bervariasi maka batik kini menjadi semakin modis yang dapat menyesuaikan zaman, sehingga tak heran jika batik kini makin digemari oleh banyak orang.

Melihat kini penggunaan baju batik kini makin marak, ternyata tak banyak orang mengetahui soal cara merawat batik pada baju batik kesayangan. Sehingga sangat disayangkan apabila anda telah membeli sebuah baju batik, namun dalam beberapa hari baju tersebut telah nampak kusam. Entah rusak di bagian kain atau jahitan atau bisa juga dari warna baju batik yang telah pudar.

Nah, Untuk itu mengapa penulis ingin berbagi informasi seputar cara merawat batik untuk anda sekalian yang penggemar batik dan pecinta batik. Sebenarnya cara merawat batik tidaklah serumit yang anda bayangkan kok. cara merawat batik memang sedikit berbeda dengan baju yang biasanya. Sehingga untuk merawat batik pun dibutkan kecermatan dan hati - hati.

Lantas, bagaimana cara merawat batik?, Dan apa saja yang menjadi bagian tips untuk cara merawat batik itu? Nah diantara tips tersebut ialah dibawah ini, yakni :

Jangan pernah mencuci batik dengan mesin cuci

tips, Tips Untuk Cara Merawat Batik, batik, Batik Cocok Dikenakan Oleh Semua Usia, batik indonesia, batik nusantara, motif batik, Motif Batik dan Filosofi Batik,

Kebanyakan orang ingin sekali hidup secara praktis serta ingin serba cepat, sehingga kebanyakan orang - orang lebih memilih mencuci baju dengan mesin cuci. Selain mesin cuci mampu menyelesaikan cucian baju setumpuk lebih cepat selesai, tetapi lebih cepat kering juga.

Hal yang menjadi permasalahan disini, jika anda ingin mendapatkan baju batik anda agar tetap awet, maka untuk cara merawat batik ini sebaiknya jangan menggunakan mesin cuci. Serta jangan mencucinya dengan menggunakan sikat cuci baju biasanya. Disamping itu untuk mencucinya pun dengan menggunakan sabun pencuci khusus baju batik. atau anda juga bisa menggunakan buah lerak atau daun tanaman dilem yang telah direndam dengan air hangat. Supaya baju batik ini tidak cepat luntur dan cepat rusak.

Untuk mencuci batik kesayangan anda melalui cara penggunaan sabun dengan menggunakan buah lerak maka caranya anda hanya meremas - remas buah tersebut atau daun dilem sampai mengeluarkan busa yang banyak, lalu ditambahkan dengan air hangat lagi yang secukupnya. Apa manfaatnya? dengan pengganti sabun cuci batik anda seperti ini , aroma buah lerak atau daun dilem ini ternyata mampu mencegah munculnya hewan kecil yang dapat merusak baju batik anda. Hal ini juga berfungsi untuk mencuci kain jarik anda.

Lebih baik jangan menyetrika langsung bersentuhan dengan kain batik tersebut.

Mungkin salah satu cara merawat batik untuk menghilangkan kusutnya baju batik kesayangan anda adalah dengan cara menyetrika. Namun, untuk membuat baju batik anda lebih tahan lama, yakni ketika anda hendak menyetrika baju batik anda, maka lapisi baju batik anda dengan dilapisi kain diatasnya terlebih dahulu.

Hindari terkena panas atau sinaran cahaya matahari secara langsung

Ketika anda telah melewati masa proses pencucian batik secara manual tanpa mesin cuci, batju batik kesayangan anda jangan dijemur terkena cahaya matahari secara langsung. untuk membuat warna baju batik lebih bertahan dengan warna yang tidak cepat kusam, maka baliklah baju batik anda ketika dijemur dan usahakan dijemur di tempat yang sangat teduh.

Jangan semprot baju batik kesayangan anda dengan parfum.

Jaman sekarang banyak sekali dibuatnya oarfum dengan wewangian yang beraneka ragam.Tapi, untuk merawat baju battik anda supaya tahan lama,maka jangan semprotkan prafum tersebut pada baju batik kesayangan anda, karena hal ini dapat merusak motif batik pada batik kesayangan anda.

Merendam hanya dengan air hangat saja sudah cukup

Jika baju batik kesayangan anda tidak terlalu kotor atau memang terdapat sedikit noda membandel, maka untuk menghilangkan noda tersebut, cukup dengan merendamnya dengan air hangat. Jika memang baju batik kesayangan anda nodanya memang sulit dihilangkan, maka gosokkan atau usapkan baju tersebut dengan sabun mandi, shampoo atau dengan jeruk nipis.

Menghindari penggunaan kapur barus

Jika anda menginginkan baju batik kesayangan anda selalu tetap awet dan tidak mudah rusak akibat dimakan ngengat, maka ada tips terakhir cara merawat batik kesayangan anda, yakni jangan menggunakan kapur barus, selain membuat batik mudah rusak, maka motif batik pun juga rusak. Selain itu, beri butir merica lalu dibungkus dengan tisu, simpan di lemari sebagai tempat menyimpan batik kesayangan anda. Atau cara merawat batik lainnya adalah meletakkan akar wangi yang suda dua kali melalu dengan proses pencelupan dalam air pansa yan telah dijemur hingga kering.

Bagaimana dengan tips untuk cara merawat batik yang telah kami sajikan untuk anda yang ingin merawat baju batik kesayangan anda? Sangat mudah dipahami,kan? Untuk itu, tidak ada salahnya untuk mencoba tips - tips yang telah kami berikan.

Nah, untuk ada yang hendak berbelanja baju batik dengan bermacam variasi motif, maka tak ada salahnya untuk mengolah pengetahuan anda tentang motif batik berikut yang telah kami sajikan melalui beberapa artikel menarik di " Motif Batik dan Filosofi Batik ". Semoga bermanfaat.

Life Is Fashion